Inilah salah satu air terjun terindah di Indonesia yang berlokasi di Kawasan Suaka Alam Tanjung Peropa, Desa Sumber Sari, Kecamatan Moramo, Kabupaten Konawe atau berjarak kurang lebih 60 km dari Kota Kendari, Provinsi Sulawesi Tenggara.
Air Terjun Moramo merupakan air terjun terbesar yang terdapat di Kota Kendari sekaligus yang terbesar di Provinsi Sulawesi Tenggara. Air terjun ini memiliki keunikan yang sangat jarang dimiliki oleh air terjun lainya. Air Terjun Moramo memiliki bentuk yang bertingkat-tingkat dan menjatuhkan air jernih dengan suara teduh dari ketinggian 100 meter. Jumlah tingkatan air terjunnya lebih dari 7 buah dan juga terdiri dari 60 undakan kecil yang beberapa diantaranya berupa kolam kecil yang dapat dimanfaatkan untuk pemandian ataupun berenang.
Air Terjun Moramo memiliki keunikan lain yaitu daerahnya yang merupakan daerah batuan kapur yang menyebabkan dinding-dindingnya tidak licin untuk dapat dipanjat oelh wisatawan. Air yang mengalir di Air Terjun Moramo sendiri sesungguhnya berasal dari Sungai Biskori yang berhulu di Pegunungan Tambolosu dan banyak dimanfaatkan oleh masyarakat setempat untuk pengairan sawah mereka. Masyarakatnya sendiri tidak semua merupakan masyarakat asli Kendari, melainkan ada juga yang merupakan warga transmigrasi dari Jawa dan Bali.
Sebuah kreasi alam yang unik dan spektakuler dimana terbentuk secara alami selama ribuan tahun. Menyejukan mata Anda memandang air meluncur deras pada batu granit besar bersusun dengan ketinggian berkisar antara 0,5 hingga 3 meter.
Air Terjun Moramo terletak di kawasan Hutan Suaka Alam Tanjung Peropa, ProvinsiSulawesi Tenggara dan merupakan air terjun bertingkat satu satunya di Provinsi ini dan memiliki pemandangan dan kenampakan yang sangat indah dengan ketinggian setinggi kurang lebih 100 meter. Dari ketinggian tersebut, air mengalir melewati tujuh tingkatan utama. Di samping 7 tingkatan utama tersebut, terdapat juga 60 tingkatan kecil yang sekaligus berfungsi sebagai tempat penampungan air (semacam kolam air). Dari sekian banyak kolam tersebut, hanya satu yang dapat dimanfaatkan untuk berenang, yaitu kolam yang terletak di tingkat kedua dari 7 tingkatan utama air terjun tersebut. Anda, wisatawan yang beruntung dapat mengunjungi Air Terjun ini, wajib untuk merasakan segaranya berendam di kolam yang terletak di tingkat ketujuh dari Air Terjun Moramo ini. Namun perlu diperhatikan bahwa kawasan kolam ini banyak terdapat batuan-batuan kapur tajam yang dapat melukai kaki anda jika anda tidak berhati-hati.
Air Terjun Moramo memiliki tujuh tingkatan. Namun, Air Terjun Moramo ini memiliki keunikan yang khas daerah batuan kapur, yang merupakan tempat air mengalir dengan bebas. Dengan batuan kapur yang mengelilinginya para wisatawan tidak perlu takut untuk memanjatnya Karena batuan yang mengelilingi merupakan batuan kapur, jadi jangan takut untuk terpeleset karena licin. Namun yang perlu anda perhatikan adalah banyakanya batuan yang tajam.
Fasilitas yang tersedia di Air Terjun Moramo sudah cukup banyak. Lahan parkir yang luas di sekitar lokasi, tempat ganti pakaian berupa kamar mandi dan juga tempat peristirahatan sementara guna melepas lelah.
Pesona wisata kendari yaitu Air terjun Moramo ini terletak 2 km di dataran tinggi, dengan 127 anak air terjun yang bertingkat dan terpisah, puncak air terjun itu sendiri tingginya kira-kira 100 meter di atas kolam air (sungai). Terdapat tujuh tempat utama, yang masing-masing memiliki tempat mandi yang alami. Selain akan disuguhkan dengan segarnya pemandangan air terjun yang ada, di kawasan Air Terjun Moramo tersebut anda juga dapat menemui banyak spesies fauna yang indah dan langka yang hanya dapat anda temui di kawasan Air Terjun ini. Hal ini karena Air Terjun Moramo juga merupakan habitat yang ideal bagi beberapa spesies burung, kupu-kupu yang berwarna-warni, dan berbagai satwa lainnya. Keindahan panorama alam, air terjun, kicauan burung yang bersahutan dan berpadu dengan tarian kupu-kupu beraneka warna-warni, menjadi daya tarik kawasan Air Terjun Moramo.
Daya pikat Air Terjun Moramo yang tidak kalah adalah pesona bebatuan yang membentuk tingkatan. Bebatuan yang membentuk tingkatan tersebut tidak licin meski dialiri air secara terus menerus, sehingga para wisatawan yang berkunjung ke lokasi tersebut dapat mendaki sampai ke puncak.
Di samping itu, bebatuan tersebut juga memberi pesona yang menakjubkan ketika tersentuh oleh sinar mentari. Bebatuan tersebut akan memancarkan kilauan warna-warni yang didominasi oleh warna hijau yang begitu indah. Warna-warni tersebut juga terlihat seperti menari-nari ketika dibuai lembut oleh riak gelombang air ketika sinar mentari menyentuh bebatuan yang berada di dasar kolam tempat berhentinya air.
Untuk wisata kulinernya lebih banyak pengunjung yang hadir membawa makanan sendiri kemudian menggelar tikar sambil menikmati bekal santapan. Tidak ada warung sekitar air terjun kecuali penjaja makanan di gerbang retribusi. Maka dari itu, anda perlu membawa makanan sendiri dari rumah dan menikmatinya bersama orang orang terkasih sambil merasakan segaranya gemericik air terjun yang melengkapi waktu liburan anda.
Sepanjang perjalanan menuju kawasan air terjun, di sepanjang jalan sejauh kurang lebih 2 km dari pintu masuk akan Anda temui bentangan pohon-pohon hutan hujan tropis yang berusia ratusan tahun. Ada pula air terjun kecil yang jernih dimana tidak terdapat batu-batu kerikil karena sedimentasi aliran sungainya dimana air mengalir pada batuan bauksit yang padat.
Dari sekian kolam, ada satu yang sering dimanfaatkan untuk berenang. Airnya jernih, sejuk dan nyaman sempurna untuk berendam atau berenang dengan kedalaman yang hanya satu meter. Wajib bagi Anda untuk menceburkan diri ke sungainya dan merasakan kesegaran airnya yang jernih. Mendakilah ke tebing-tebing marmer yang berwarna hijau di setiap sisinya untuk melewati setiap tingkatan air terjun ini. Meskipun selalu terkena percikan air tetapi tebing marmer tersebut tidak licin karena airnya mengandung sulfur dan alkali yang menyebabkan lumut sulit untuk tumbuh.
Air Terjun Moramo masuk dalam Kawasan Suaka Margasatwa Tanjug Peropa. Kawasannya melindungi beberapa spesies fauna khusus, terutama jenis yang endemik seperti anoa, babirusa, dan rangkong. Kehadiran burung rangkong masih cukup sering terlihat. Jika anda sedang sangat beruntung, maka kawanan burung rangkong ini bisa menghampiri anda sekedar untuk meminta makanan yang anda bawa. Sedangkan anoa yang dulu sering terlihat merumput bersama sapi ternak milik masyarakat, akan tetapi, kini sudah sangat jarang ditemukan dan berstatus terancam punah. Babirusa juga sangat jarang ditemukan dengan status rentan.
Jika anda sedang berkesempatan untuk mengunjungi Objek Wisata Air Terjun Moramo, maka beberapa tips berikut ini wajib untuk anda pahami.
- Kita disarankan membawa makanan dan kudapan sendiri karena tidak ada penjual di area utama air terjun Moramo. Meskipun mungkin akan terasa ribet, namun demi kenyamanan anda sebaiknya anjuran tadi wajib untuk anda ikuti.
- Anda dihimbau untuk menjaga kebersihan lingkungan air terjun Moramo karena air yang mengalir tersebut berfungsi untuk mengairi sawah masyarakat sekitar. Sampah bungkus atau sisa makanan harap dibuang di tempat sampah yang tersedia. Bila belum menemukan tempat sampah maka bawalah kantong plastik cadangan yang dapat digunakan sebagai wadah sementara hingga Anda menemukannya.
Selamat berwisata dan selamat menjadi saksi betapa ternyata Kota Kendari masih menyimpan sebuah kawasan wisata yang sangat cantik dan wajib untuk dikunjungi.
